Bercinta dengan Pacarku yang bawel



Kali ini Aku akan menceritakan sedikit pengalaman yang aku alami sendiri dengan pacarku yang bawel tercinta. Kejadian ini terjadi pada Tahun 2019 tepatnya pada usiaku saat itu baru memasuki umur 20 tahun, dengan tertulisnya cerita nyata yang pernah aku alami ini semoga bisa menghibur Para Pembaca dan bisa menjadi fantasi sex untuk para pembaca.

Aku adalah seorang pria single yang ngerantau disebuah Pulai terbagus diIndonesia yaitu Pulau Bali, aku bekerja di sebuah perusahaan yang bergerak dibilang Tour Guide atau bisa disebut sebagai Pemandu Wisata yang bertugas memberikan Bantuan, Informasi, Sejarah, Warisan Budaya yang kita kunjungi di suatu destinasi wisata. Berbicara masalah gaji bisa dibilang gajiku lumayan besar, untuk gajiku perbulan saja bisa mencapai sebesar 15 juta belum lagi dengan bonus kinerja ku.

Dari gajiku yang aku kumpulkan selama bekerja 2 tahun pada akhirnya aku pun bisa membeli sebuah Apartement yang harganya 800 juta. Sebagai seorang Pria Single yang mempunyai gaji yang cukup fantastis yang memiliki Apartement dengan harga yang tidak murah aku cukup bangga dengan diriku sendiri.

dan cerita ini terjadi pada suatu hari ketika aku sedang libur bekerja yang berikan perusahaan padaku karena kinerja ku yang sangat bagus, aku berlibur sendiri di sore hari pada sebuah pantai yang sangat amat terkenal di Bali, menikmati Angin sepoi sepoi yang sangat amat segar, menikmati pemandangan indah dari sekitar pantai dan sunset yang dimana sedikit lagi malam akan tiba.

Pada saat itu aku melihat seseorang Wanita yang duduk sendiri tidak jauh didepanku, aku melihat wanita itu sangat asik dengan Handphone yang dipegang, Kulitnya Putih, Bola matanya coklat sangat menarik untuk dilihat, dengan badan yang lumayan sexy, dengan ukuran dada yang lumayan muking 36B.

Aku pun pada saat itu tertarik dengan Wanita yang ada didepanku yang sangat fokus dengan handphone nya, aku pun menekatkan diri supaya aku bisa berkenalan dengannya. Aku berjalan dan tepat didepan kursi kosong yang ada didepan wanita tersebut, aku pun memanggil nya "hei" sahut ku ke wanita tersebut, kemudia wanita tersebut mengangkat sedikit kepalanya menghadap aku dia pun membalasku "hei juga", kulihat secara dekat wanita tersebut cantik sekali dan senyumannya yang sangat indah.

"Sendirian aja?lagi main game apa tuh" ucapku ke wanita tersebut, "iya nih sendirian aja kebetulan, ini lho game nya seru banget sampe ga inget waktu,tempat kalau aku udah main game ini" ucapnya kepadaku, kulihat game tersebut rupanya game tersebut adalah game yang sangat sering dan aku suka mainkan. "aku juga main game tersebut nih kebetulan" ucapku. "oh ya?? kalau gitu yuk main bareng" ucapnya sedikit kaget ketika mendengar aku juga bermain game yang sama dengan dia.

Kami pun bermain bareng dan cukup lama kami menghabiskan waktu untuk bermain game, langit pun sudah mulai gelap dan dia pun meminta untuk mengsudahi bermain, aku pun mengiyakan dia, kemudian aku pun mengajak nya berkenalan, " Eh kenalan dong dari tadi kita main belum kenalan nih" ucapku sedikit malu malu, " boleh, namaku Fellice 19 Tahun " ucapnya sambil meyodorkan tangannya, "namaku Ken 20 Tahun, salam kenal Fellice" ucapku dan memegang tanganya, tanganya yang mulus putih dan sangat lembut. " masih sekolah ya ?? " ucapku kedia, " iya nih kelas 3 SMA bentar lagi lulus, Ken sendiri gimana? kerja apa kuliah?? " ucapnya, " kebetulan kerja nih udah males megang buku heheh " sahutku kedia sedikit ketawa kecil. " kerja dimana? bagian apa? " tanyanya ke aku, " Guide Tour di perusahaan XXXXX tau kan?? " sahutku. " wah Guidetour , tau nih sering denger juga dari orang orang katanya sih bagus disana" ucapnya.

Lalu kami berbincang banyak mulai dari game,makanan kesukaan bahkan tentang diri sendiri,  "makan bareng yuk" ucapku ke dia, "tapi udah malem banget ini takut dicariin papa,mama" ucapnya ke aku, " bentar aja kok tenang aku anterin kamu pulang kok" ucapku, " bener ya anter aku sampe kerumah,jangan antar aku ketempat lain awas aja" ucapnya dengan sedikit tegas kepadaku. aku pun mengiyakan dan akhirnya kita sampai di sebuah Restorant dengan nuansa outdoor pada pantai tersebut, menikmati angin malam yang sejuk sambil menunggu makanan yang sudah kami pesan datang, dengan lagu yang sangat merdu yang dimainkan para pemain musik yang ada di Restorant tersebut.

Makanan kami yang kami pesan pun telah datang dimeja yang ditata kelihatan sangat bagus, kami pun langsung menyantap makanan yang telah kami pesan, kami pun akhirnya telah selesai menyantap makananan yang kami pesan, kemudian aku pergi ke casier untuk membayar total makanan yang telah kami pesan. "udah nih yuk, jadi ku anter balik ga nih" sahut ku ke dia, " yuk, jadilah kan tadi udah janji mau nganteri " ucapnya kepadaku.

Kami pun menuju parkiran mobil dan langsung menaiki mobil yang telah ku setir, " Rumahnya dimana nih " sahutku kedia, " Rumahku di alamat XXXX blok XX nih tau ga ?? " ucapnya kepadaku, " wah daerahnya nya sejalur dengan apartementku nih "ucapku, " oh ya? emang dimana?? " tanya dia, " apartement ku di XXXXX tau?" tanya ku kedia, " wah lumayan deket nih, bisa lah kapan kapan aku mampir terus kita main game bareng " sahut dia sambil ketawa ke aku, " boleh boleh, kabarin aja kalau mau datang siap jemput kok " kata ku sambil ketawa.

Diperjalanan pun kami tidak banyak berbincang dikarenakan sudah larut malam pasti sudah lelah, dan kurang lebih dari 40 Menit perjalanan menuju pulang kami pun sampai di depan rumah dia, rumahnya mewah bertingkat 2 mempunyai taman mini yang sangat bagus kelihatannya, " udah sampe nih Fel " sahut ku kedia yang sedikit ngantuk, " iya nih, makasih yah udah anter aku pulang " ucapnya ke aku, " Boleh dong aku minta Whatsapp kamu ?? " sambil aku menyodorkan HP ku ke dia, " Boleh dong ,sini ..... nih nomerku,dah ya aku turun dulu babai " sahutnya ke aku dengan senyum. " makasih ya bai " kataku.

dan aku pun menginjak pedal gas mobilku kemudian kuputar mobilku melaju untuk pulang ke apartement ku, kurang lebih 15 menit udah sampai di aprtement ku, aku pun naik dan memasuki apartement ku dan bergegas untuk membersihkan diri. dan aku pun langsung istirahat saat itu dikarenakan lelah seharian diluar sana.

hari berjalan hari aku dan Fellice pun sering berkabaran menggunakan Whatsapp, dan disini aku bisa simpulkan kalau Fellice ini orangnya sangat Bawel, kurang apalagi Wanita cantik yang bawel pikirku,
pada saat itu tidak dapat bertemu dikarenakan aku sibuk bekerja dan Fellice pun sibuk Sekolah,

seiringnya waktu kami pun waktu itu sudah kenal lebih dari sebulan, Malam itu aku sudah matang berpikir untuk menembaknya jadi ceweku melalui HP dikarenakan belum bisa ketemu, lalu ku whatsapp dia " Hai Fel udah tidur belum nih, ada yang mau aku omongin ke kamu " ketikku, beberapa saat dibales " hai Ken kebetulan belum nih habis kerjain tugas sekolah, oh ya mau ngomongin apa nih kek nya penting banget ya haha ", " sebenarnya dari awal aku udah suka sama kamu Fel kamu mau ga jadi pacarku?? " ketikku to the point, "hmmmmm, aku mau kok dari kita ketemu aku juga udah suka sama kamu juga Ken" balesnya balik. pada saat itu aku seneng banget sampai loncat loncat dikasurku tidak menyangka saja aku bisa diterima oleh seorang wanita yang sangat perfect bagiku.

seiring berjalannya waktu kami pun telah berpacaran sebulanan dan pada saat itu aku mendapatkan hari libur dari perusahaanku selama 2 hari, " Fel aku dapet libur nih dari perusahaanku, gimana kalau kamu main ke apartement ku kan sekalian kita ketemu dari sebelum pacaran gapernah ketemu lagi nih " ketikkku ke whatsapp dia, beberapa puluh menit baru dibales sama dia " eh sorry Ken tadi hp ku di cas, boleh nih kapan? hari ini? " balesnya, " iya hari ini, sekalian kita main game bareng, mau ku jemput atau gimana ? ", " aku naik ojek online aja ya " ketiknya kepadaku, " yasudah hati hati ya " ketiikku kedia, selang 20 menit dia pun tiba, " aku udah didepan pintu masuk apartement kamu nih Ken, turun dong " ketikknya, " oke Fel tunggu bentar ya ini turun " ketik ku kedia dan segera turun untuk menjemput pacarku yang cantik ini.

kulihat wanita yang sangat cantik berdiri didepan pintu masuk apartementku menggunakan celana pendek yang sedikit ketat yang sangat menggoda, dan memakai atasan Hoddie pink yang membuatnya kelihatan sangat cantik. " Hai Fel sorry lama " sahutku sambil memeluknya, " Hai Ken, gapapa kok baru juga sampe bentar " jawabnya sambil memelukku balik. " yuk ke apartement ku " ajakku kedia.

Tibalah kami apartemenku kemudian aku menuruh Fellice untuk duduk saja dan aku pergi kebelakang untuk membuatinnya secangkir teh, jelang beberapa menit akupun keluar dengan 2 cangkir teh manis dan hangat. " silahkan Fel diminum pasti haus kan lama di perjalanan " ucapku, " iya nih, makasih ya aku minum nih gada apa apa kan" jawabnya sambil sedikit bercanda, " engga ada kok masa ku taruh obat tidur sih " jawabku sontak.

" Ken main game yuk udah lama ga main bareng nih semenjak kamu masuk kerja " ucap Fellice, " yuk Fel " jawabku. kemudian kamu pun bermain bareng, 2 jam lamanya kami bermain pada saat itu dan kemudian ku ajak untuk berhenti main dikarenakan aku sudah sedikit bosen dengan game tersebut, si Fellice pun mengiyakan, " nonton yuk aku ada film bagus nih romance " jawabku, " boleh nih sana putar " jawabnya, kemudian aku memutar film tersebut,

Film yang mengkisakan sepasang remaja yang sedang dalam kasmaraan jatuh cinta, kami pun menikmati film tersebut, kami duduk berdekatan di satu kursi yang sempit, ntah menit keberapa difilm tersebut menayangkan adegan ciuman, ku lihat Fellice pun menikmati adegan tersebut, " romantis ya mereka " sahutku, " iya nih " ucap fellice sedikit bernafas dengan cepat.

Akupun memegang Fellice dan kudekatkan wajahku ke Wajah  Fellice, tidak akan perlawanan hanya diam saja Fellice saat itu, aku pun beranikan diri untuk menciumi bibir mungil tersebut, dan dia pun juga tidak ada respon apa apa,kemudian dia membalas ciumanku, kamipun berciuman lamanya sekitar 10 menit pada saat itu akibat kebawa suasana pada film tersebut. " pindah kamar aja yuk disini sempit " tanyaku ke dia, " boleh tapi jangan ngapa ngapain ya " jawabnya sedikit polos, aku pun mengiyakan kemudian ku gendong dia menuju kamarku.

Kamarku tidak ku kunci dikarenakan Apartement ku tinggal sendirian, lalu ku baringkan dia di kasur ku yang empuk. akupun kemudian langsung mencium nya kembali dan diapun membalas ciuman kau, lama kami berciuman dan akhirnya dia melepaskannya. " udahan ya cukup kan Ken " ucapnya, " yauda " ucapku sedikit kecewa dengan wajah yang sedikit cemberut. Fellice pun melihat aku tidak terlalu senang dikarenakan dia meminta untuk berhenti pada saat itu, dan dia tiba tiba menciumi aku lagi, " nih ku kasih lagi jangan cemberut lagi ya " ucapnya kemudian lanjut menciumi ku.

Aku pun membalesnya dan kemudian aku pindah posisi ke atas badan nya, kemudian tanganku bergerak kelehernya hingga ke perutnya, tidak ada respond dari Fellice, mungkin dia juga pasrah atau menikmati , kemudia ku coba untuk memasuki tangan ku kedalam Hoddie yang sedang dia gunakan, ternyata dia hanya memakai tanktop saja.

Kemudian aku menerobos tanktop tipis yang dia gunakan dan tanganku terus meraba raba tubuhnya yang mulus hingga menyentuh Bra Fellice, " boleh ya " sahutku kedia , Fellice pun hanya mengangguk pasrah, dan aku pun melepas Hoodie dan Tanktop tipis yang Fellice gunakan, tersisa hanya Bra dan celana pendek yang dia gunakan, kemudian aku melepas bra hitam yang dia gunakan saat itu, ku lihat dua bongkahan payudara yang sangat menarik untuk dilihat dan dipegang, dengan pentil yang warna pink, akupun segera menghisap pentil nya dan Fellice pun sedikit mendesah akibat pijetan ku dan hisapanku ke payudaranya tersebut.

" ah ah mmpsss " hanya itu yang terus terusan keluar dari mulutnya yang mungil. aku pun kemudian menciumi bibirnya supaya tidak banyak mendesah dan setelah beberapa saat ku cumbu dia, kemudian tanganku berpindah ke celana pendek yang sangat menggoda dari awal. kubuka secara kasar celana tersebut tanpa kata kata keluar dari mulutku dan kemudian ku lepas juga celana dalam berwarna putih tersebut, dan dari sana melihat sebuah vagina yang terawat dengan sedikit bulu kemaluan saja.

dan akupun mulai memasukan jariku ke dalam vagina yang sangat menarik tersebut, selang beberapa menit ku mainkan jariku didalam vagina tersebut, Fellice pun terangsang dan terus mendesah, ntah itu keenakan apa kesakitan tetapi tetap kulanjut dan ku jongkok didepan Vagina yang indah tersebut kemudian aku menjilat jilatin liang Vagina Fellice, dan tidak lupa menjilat klitos tersebut.

kemudian dia terangsang " aku pengen pipis " sahutnya yang tergesa gesa, " itu bukan pipis keluarin aja " kataku , tidak lama kemudian dia pun mengeluarkan cairan dari klitors nya dan membasahi kasurku, aku pun sudah tidak tahan dan membuka baju celanaku, dan akupun langsung memasuki Penis ku yang sebesar 19 CM ke dalam vagina tersebut, sulit sedikit untuk mencoba memasukinya dikarenakan Fellice masih perawan dan dia pun menjerat kesakitan, aku pun tetap berusaha menyebloskan Penisku selang tidak lama aku pun berhasil memasuki Penis ku kudalam Vaginanya, dan aku terus memaju mundurkan penis ku didalam vaginanya, kurang lebih 10 menit aku pun sudah merasa spermaku akan keluar dan ku cabut penisku dari vaginanya, dan kusuruh Fellice bangun dan mengulum Penis ku yang sudah tegang.

" gamau ah jijik Ken " katanya, " engga kok tenang aja " dengan sedikit memelas kataku, dan dia pun pasrah untuk mengikuti kemauan ku, penisku sedikit demi sedikit dimasukinnya ke dalam mulut nya yang mungil dan mulai sedikit demi sedikit mulai menghisap penisku, selang beberapa lama spermaku pun akhirnya keluar " aku keluar Fel ditelan ya " sahutku, ku pegang kepala Fellice ku suruh dia untuk menelan semua sperma ku yang keluar dimulutnya, sedikit demi sedikit tetapi tidak semua ditelan sama dia, ada yang dimuntahin juga di kasurku.

" enak ga Fell ? " ucapku, " enak tapi agak sakit " kemudian aku pun tanpa pikir panjang langsung ku masukan kembali penis ku kedalam vaginanya kembali tanpa perlawanan dari Fellice dan sekang 10 menit akhirnya spermaku keluar didalam Vagina Fellice. " aku keluar didalam ya " ucapku,  " jaaa... jangann nanti ha.. hamill " jawabnya sedikit mendesah.

" aku bakal tanggung jawab kok tenang aja " ucapku spontan kepada Fellice, dan ku goyangkan sedikit cepat supaya sperma ku masuk semua didalam liang vaginanya. dan akupun terbaring disamping Fellice akibat lelah dari bercinta dengan Fellice, kami pun ketiduran bareng tanpa menggunakan busana sambil berpelukan.

selang 30 menit ketiduran akhirnya aku pun bangun dan kulihat Fellice sedang tidur dan aku pun terangsang kembali kemudian ku hisap payudaranya yang sangat menarik dan tiba tiba Fellice terbangun dari tidurnya kaget melihat aku sedang menghisap payudaranya,dan dia pun membiarkannya.

Kemudian aku mengajak Fellice untuk membersihkan badan di Toiletku bareng dan saat mandi kami pun bergosok gosokan badan dan saat itu Fellice dengan sergapnya memegang penisku dan kemudian menghisap penisku dan aku pun terkejud Fellice ternyata mempunyai nafsu diam diam juga, aku pun membiarkan nya sambil aku merasakan isepan yang sangat enak. kemudian spermaku pun keluar dan ku semprot ke mukanya.

setelah itu kami pun berlanjut membersihkan badan , setelah selesai membersihkan badan dan aku ingin mengantarnya balik, sebelum mengantarnya balik kami sempat melanjutkan hubungan badan dua kali terlebih dahulu, dan setelah cukup puas aku pun mengantarnya kembali kerumahnya. sepanjang perjalanan aku dan dia banyak berbincang banyak, dan sampai didepan rumah dia kemudian fellice turun aku pun langsung izin pulang dikarenakan sudah lelah sekali.

dan pertemuan pertemuan selanjutnya kami pun sering berhubungan badan mau di apartementku maupun di mobil tetap kami lakukan, itulah pengalaman yang tidak dapat aku lupakan sekian dari pengalaman saya terima kasih semoga terhibur

No comments:

Post a Comment